Sabtu, 03 Januari 2009

Cerpenku (2) : FESTIVAL HUT RI KE 61

“Hore-hore ada festival’’ kata Santi. “Aku akan bersiap-siap ke festival nanti’’ kata Wawan. “Katanya festivalnya diikuti oleh 1161 orang lho’’ kata Tommy. “Wow ramai sekali dong, pasti disana ada badutnya’’ kata Wawan. “Terus Gubernur Yogyakarta juga ikut’’ kata Tommy.
Siangnya mereka semua dan keluarga mereka berangkat menuju tempat festival itu.’’Wow ramai sekali, ternyata dugaanku betul sekali’’ kata Wawan. “Iya ya ramai sekali’’kata Santi.’’Lihat itu ada badut yang sedang menari-nari’’ kata Tommy. Lalu Santi melihat Wawan sedang mendaftarkan diri untuk lomba makan kerupuk dan melihat Tommy sedang bersalaman dengan Gubernur Yogyakarta. ”Wah,Asik sekali aku jadi ingin sekali bersalaman dengan Gubernur Yogyakarta’’ kata Santi.
Di tempat perlombaan makan kerupuk,terlihat Wawan sedang terburu-buru makan kerupuk,’’kress, kress, kress,’’ terdengar Wawan sedang makan kerupuk.”Hemm, enak sekali”kata Wawan. Keluarga Wawan menyemangatinnya dengan menyanyikan lagu 17 Agustus.”17 Agustus tahun 45... “nyanyi mereka.
3 menit kemudian kerupuk Wawan jatuh, akhirnya Wawan kalah dalam perlombaan tersebut.”Wha... wha... “ tangis Wawan. 1 menit kemudian acara selesai,”Tujuh belas Agustus tahun empat lima... “nyanyi Gubernur Yogyakarta.”Ternyata festival HUT RI ini sangat meriah dan menarik sekali ya “ kata Santi.

Puisiku (1) : Kupu-kupu yang Cantik

KUPU – KUPU YANG CANTIK
INDAH NIAN WARNAMU
TERBANG KESANA KEMARI
MENGEMBANGKAN SAYAPMU

MERAH, HIJAU, DAN UNGU
ITULAH WARNA SAYAPMU
SENANG AKU MEMANDANGIMU
KEAGUNGAN CIPTAAN TUHANKU

Cerpenku (1) : Puasa, Cape Deh !!!

“ Nila, Bangun! Ayo Nila, kamu harus sahur! ” kata mama.
” Aduh... mama jangan bangunin Nila dong, Nila kan masih ngantuk ”.
” Lho kamu itu harus sahur, biar puasanya kuat sampai magrib! ” Kata mama.
” Nila kan masih kelas 3 SD, berarti Nila boleh nggak puasa ”.
” Iya sih boleh, tapi Nila harus belajar puasa sampai magrib. Tahun kemarin Nila udah bisa puasa ½ hari, sekarang harus bisa sampai magrib ” kata mama.
Akhirnya Nila bangun, lalu menuju ke meja makan. Di ruang makan, papa, kak Nika, kak Dilo sudah menunggunya. Di atas meja makan, ada nasi, sup kentang, ikan sarden, buah apel,dan susu sudah disediakan mama. Nila duduk, lalu ikut makan.
Disekolah, Nila masih ngantuk. ” Nila, main yuk” ajak Lisa, sang sahabat. ” ah, enggak ah, aku ngantuk ” kata Nila. Di pelajaran terakhir, Nila ketiduran. ” Wha ha ha ha ”, Teman-temannya ketawa terbahak-bahak melihatnya.” Nila, bangun, ini disekolah bukan di rumah ” kata ibu guru. ” Aduh, maaf bu, Nila ngantuk, jadi ketiduran ” kata Nila. ” Sudah tidak apa-apa, sekarang kamu cuci muka dulu sana! ” kata bu guru. Nila lalu menuju ke kamar mandi untuk mencuci muka. Tetapi tiba-tiba Nila terpeleset jatuh kelantai ” BRUKK !!!!!! ”. ”Aduh.... sakit ” rintih Nila. Nila terpeleset karena tidak memerhatikan kalau didepannya ada segenang air. Rok Nila basah terkena air. Pak Paimin, tukang bersih-bersih, yang melihat Nila jatuh tersungkur didepan kamar mandi, langsung membawa Nila ke UKS untuk diobati. ” terima kasih ya Pak Paimin, karena telah menolong Nila ke UKS” kata Nila. ” ah tidak apa-apa, itu sudah kewajiban saya menolong adik, manusia kan harus saling tolong- menolong ” kata Pak Paimin. Setelah Nila sembuh, ia masuk ke kelas lagi, untung saja roknya yang basah sudah kering, kalau tidak ” CAPE DEH !!! ” kata Nila dalam hati. ” Nila kenapa kamu cuci mukanya lama sekali?, kamu ketiduran di kamar mandi ya? ” tanya bu guru. ” Maaf bu, tadi saya terpeleset di depan kamar mandi ” jawab Nila. ” Wha ha ha ha ha ” tawa teman-teman Nila. Nila menjadi malu. ” sudah, sudah, sudah, kasihan Nila dong ” bela bu guru. ” KRIIING !!!!!! ” terdengar bunyi tanda pulang sekolah.
Nila pulang naik sepeda. Karena masih ngantuk, Nila tidak melihat bahwa jalannya menggok ke kanan, ” GUBRAK !!!!!! ” Nila menabrak pagar rumah orang. ” Hey, siapa itu, berani-beraninya menghancurkan pagar rumahku! ” teriak pemilik rumah itu. Nila kaget, lalu ia lari terbirit-birit sambil menggotong sepedanya yang peok itu. Sungguh sial nasib Nila, di sekolah ketiduran, mau cuci muka terpeleset, naik sepeda nabrak pager, terus dikejar-kejar sama pemilik rumah yang pagernya ia tabrak ” SUNGGUH TERLALU ! ”.
Sampai dirumah, Nila langsung menuju kamar lalu tidur. Nila tidur nyenyak sekali. Jam 3 sore Nila bangun. Lalu mandi sore. Setelah mandi, Nila bermain bersama Sita, Nona, Lala, Dito, dan Ahmad di lapangan sepak bola depan masjid. Mereka bermain petak umpet untuk ngabuburit menunggu azan magrib. Jam 6 kurang ¼ sore terdengar sirine tanda buka puasa disusul azan magrib. ” Yess!!!, azan magrib, waktunya buka puasa! ” kata Nona. Mereka pulang ke rumah masing-masing.
Nila senang sekali karena buka puasanya pakai nasi, ayam Goreng, buah semangka, dan es blewah. Setelah kenyang, Nila pergi ke masjid untuk menjalankan solat magrib, lalu TPA.
Di TPA, Nila mengaji bersama teman-temannya. Setelah jam 7 kurang ¼ malam, Nila solat isya dan solat tarawih. Setelah itu TPA lagi. Nila mendengarkan ceramah dari pak ustad tentang puasa. Puasa itu diwajibkan untuk orang-orang yang beriman kepada Allah SWT, jadi orang yang tidak puasa berarti orang yang tidak beriman kepada Allah SWT. Firman Allah yang berisi tentang puasa adalah surat Al-Baqoroh ayat 183, pak ustad berkata ” Bismillah Hirohman Nirohim, Yaa ayyuhal ladzi na amanu kutiba allaikumus siyamu kama kutiba alalladzina mina koblikumla allakumtat takum ’’.
Setelah mendengar bunyi ayat tersebut, hati Nila terasa sejuk. Ia merasa bahwa dirinya mempunyai kekuatan untuk menjalankan puasa sebulan penuh. Sesampainya di rumah, Nila langsung menuju ke kamarnya. Ia lalu menulis kejadian-kajadian hari itu di buku hariannya. Serta mencatat kalimat suci yang barusan didengarnya dari pak ustad.
Berhari hari berlalu, Nila dapat menjalankan ibadah puasanya sebulan penuh. Saat lebaran tiba, Nila beserta keluarganya solat Ied. Lalu bersilaturahmi ketetangga dan sanak saudara mereka. Nila mendapat hadiah lebaran, yaitu: baju baru, parsel khusus untuknya, uang lebaran, dan lain lain. Nila senang karena ia mendapat banyak sekali berkah saat bulan Romadhon. Ia lalu membuka buku hariannya yang sudah penuh dan mencari ayat suci yang bercerita tentang puasa, lalu membacanya berulang-ulang sampai ia hafal.
Karena Nila dapat puasa sebulan penuh, ia mendapat hadiah bingkisan lebaran dari orang tuanya. Nila benar-benar senang ketika ia dikirimi surat oleh sahabat lamanya, Monika, yang berisi ucapan selamat lebaran.
Akhirnya Nila dapat mengsukseskan pengalamannya dibulan suci romadhon ini, dan mendapat pelajaran yang sangat banyak.

 SELESAI 

Gambar kreasi dengan MS Paint

Aku suka sekali membuat gambar dengan menggunakan MS paint. Berikut ada beberapa kreasi yang telah aku buat :
1. Ninna and friendships.


1. Ninna and friendships.


Ninna Ayu....

Hi Semua,

Ini Ninna asli dari Yogyakarta.
Sekarang sekolah di SMP Negeri 11 Yogyakarta.
Ini blog ku buat menampilkan tulisan dan karya-karyaku. Selamat menikmati.


Wassalam.